Penulis
 |
| Photo by Josh Kahen on Unsplash |
Sederhananya, kulit berminyak adalah hasil dari produksi sebum yang berlebihan, artinya suatu zat berminyak yang diproduksi secara alami oleh kulit.
Seperti yang dipahami oleh semua orang bahwa kelebihan segala sesuatu adalah hal yang buruk, artinya sebum yang berlebihan juga buruk.
Ini menyebabkan penyumbatan pori-pori kulit, mengakibatkan akumulasi sel-sel mati dan karenanya terbentuklah yang namanya jerawat atau komedo.
Selain itu, kulit berminyak dapat merusak penampilan Anda juga. Jadi, perawatan kulit berminyak sama pentingnya dengan perawatan kulit untuk kondisi kulit lainnya.
Tujuan utama dari perawatan kulit berminyak adalah menghilangkan sebum atau minyak berlebihan pada kulit.
Namun, prosedur perawatan kulit berminyak tidak harus mengarah pada penghapusan minyak sepenuhnya.
Perawatan kulit berminyak dimulai dengan melakukan pembersihan secara baik dan rutin. Namun, tidak semua pembersih akan bekerja maksimal.
Anda memerlukan pembersih yang mengandung asam salisilat, yaitu asam beta-hidroksi yang memperlambat laju produksi sebum.
Pembersihan kulit wajah harus dilakukan minimal 2 kali sehari dan bahkan lebih dalam kondisi sangat panas dan lembab.
Sebagian besar produk perawatan kulit berminyak bebas kandungan minyak. Namun, selalu lebih baik jika memeriksa kandungan produk, sebelum Anda benar-benar membelinya.
Ini sangat penting, jika suatu produk dituliskan sebagai cocok untuk semua jenis kulit, maka itu bukan produk perawatan khusus kulit berminyak.
Perawatan kulit berminyak juga tergantung pada tingkat sifat pori-pori kulit, jika kulit Anda tidak terlalu berminyak, sehingga beberapa di antaranya bisa menggunakan produk yang cocok untuk semua jenis kulit tadi.
Untuk kulit yang sangat berminyak, hanya produk perawatan kulit berminyak yang cocok.
Rutinitas perawatan kulit berminyak Anda dapat mencakup toner mengandung alkohol, tapi hanya untuk kulit yang sangat berminyak.
Ini bisa menjadi langkah kedua dalam rutinitas perawatan kulit berminyak Anda, yaitu dikenakan setelah pembersihan.
Namun, jangan terlalu menggosoknya secara berlebihan karena dapat merusak kulit Anda.
Langkah selanjutnya dalam rutinitas perawatan kulit berminyak Anda bisa menggunakan pelembab ringan.
Sekali lagi, tingkat sifat pori-pori kulit Anda akan menentukan apakah Anda perlu memasukkan langkah ini ke dalam rutinitas perawatan kulit berminyak Anda.
Jika Anda memutuskan untuk menggunakan pelembab, pastikan untuk menggunakan pelembab yang bebas minyak, bebas lilin, dan bebas lemak.
Anda juga bisa menggunakan masker tanah liat, katakan lah seminggu sekali sebagai tindakan perawatan kulit berminyak.
Sejauh percobaan Anda pada produk perawatan kulit berminyak, Anda mungkin perlu mencoba beberapa produk sebelum Anda memilih salah satu yang benar-benar cocok untuk kulit Anda.
Jika langkah-langkah ini tidak memberi Anda hasil yang diinginkan, konsultasikan dengan dokter kulit yang baik untuk mendapatkan nasihat.
Dia bisa meresepkan produk perawatan kulit berminyak yang lebih ampuh seperti krim vitamin A, retinoid, krim sulfur, dan lainnya yang dapat membantu mengatasi masalah kulit berminyak.