Penulis
 |
| Photo by Sounak Mondal on Unsplash - |
Menurut Syekh Hafidz Al Hakimy dalam Kitab Maarijal Qobul yang dikutip oleh Muhammad Sa'id Al Qohthony mengatakan bahwa:
Ada 7 syarat yang harus dipenuhi bagi tiap pribadi muslim yang mengikrarkan dua kalimat syahadat agar diterima Allah SWT.
Syarat ini tidak hanya sebagai pengetahuan saja tapi haruslah dilakukan dengan amal perbuatan.
Antara lain Ilmu, Yakin, Menerima, Tunduk, Tulus, dan Benar, Ikhlas, dan Cinta. Dijelaskan sebagai berikut :
Artinya dia harus mengerti betul makna yang terkandung dalam kalimat tersebut, dan tahu apa-apa yang ditetapkan dan yang ditolak oleh kalimat syahadat tersebut.
Sebagaimana firman Allah SWT : (Q.S. al-Isra' (17): 36)
2. Yakin. Seseorang yang mengikrarkan dua kalimat syahadat harus yakin terhadap kandungan makna yang harus dilaksanakannya dengan keyakinan yang mantap.
Ikrar ini bukanlah sekedar ikrar yang diucapkan tetapi harus diyakinkan dalam hati tanpa adanya ragu-ragu sedikitpun.
Dua kalimat syahadat menyangkut masalah keimanan, maka sesungguhnya keimanan tidak akan bermanfaat tanpa disertai dengan keyakinan yang mantap.
Sebagaimana firman Allah SWT : (Q.S. al-hujurat (49): 15)
3. Menerima. Artinya orang yang mengikrarkan dua kalimat syahadat mau menerima konsekuensi yang harus dilaksanakan dan rela menerima segala macam bentuk tuntutan dan permintaan yang terkandung dalam dua kalimat syahadat dari dirinya dengan hati dan lisannya.
4. Tunduk. Seseorang yang mengikrarkan dua kalimat syahadat harus tunduk kepada segala sesuatu yang dikehendaki Allah dan Rasul-Nya.
Ia harus senantiasa berpegang teguh pada Al-Qur'an dan As Sunah sebagai pedoman hidupnya yang dilaksanakan dalam kehidupan dan penghidupannya sebagai cerminan bahwa ia mau tunduk kepada Allah dan Rasul-Nya.
Ketundukan ini harus disertai dengan sikap taat untuk melaksanakan perintah-Nya dan meninggalkan larangan-Nya. Firman Allah SWT. : (Q.S. an-Nisa' (4): 125)
5. Tulus dan benar. Seseorang yang mengikrarkan dua kalimat syahadat ikrarnya itu harus lahir dengan ketulusan dari hati sanubarinya dan diucapkan dengan benar melalui lisannya serta diamalkan melalui perbuatan kesehariannya.
6. Ikhlas. Seseorang yang mengikrarkan dua kalimat syahadat harus ikhlas dan murni dari seluruh bentuk kotoran jiwa yang berupa syirik, khurafat, tahayul, maupun bid'ah.
Ikhlas merupakan salah satu syarat diterimanya amalan seseorang.
Seseorang yang berikrar dengan dua kalimat syahadat harus mempunyai niat ikhlas dalam segala tindakan amal perbuatan kebajikannya. Allah SWT. berfirman dalam : (Q.S. al-Bayyinah (98): 5)
7. Cinta. Seseorang yang berikrar dengan dua kalimat syahadat harus disertai dengan perasaan cinta pada Allah dan Rasul-Nya, dalam pengertian ia berusaha untuk senantiasa berpegang pada Al-Qur'an dan As Sunah dalam perjalanan hidup dan kehidupannya.
Demikianlah 7 syarat yang harus dipenuhi pribadi-pribadi muslim agar syahadat yang diucapkannya diterima oleh Allah SWT.
Semoga kita semua tetap dilindungi dan diberi petunjuk oleh Allah SWT. Amin.
Semoga kita semua tetap dilindungi dan diberi petunjuk oleh Allah SWT. Amin.
*Sumber : Buku Benarkah Saya Muslim ? "Percik-Percik Renungan Bagi Pribadi Muslim" | Penulis : Drs. M. Saefudin